Perencanaan yang Bijak sebagai Strategi Pencapaian Kinerja dan Hubungan Keluarga secara Proporsional*
Awal tahun orang
biasanya ramai membuat resolusi untuk kehidupan mereka. Banyak tips
yang beredar tentang cara merumuskan resolusi yang smart. Namun
sebagian mungkin lupa bagaimana agar resolusi ini bisa dilaksanakan
dengan bijak. Bijak cukuplah menjadi wakil dari keseimbangan antara
pekerjaan dan keluarga plus orang –orang terdekat yang menjadi sumber
dukungan yang penting bagi setiap kehidupan orang.
Awal tahun menjadi
biasanya menjadi jadwal rutin bagi setiap karyawan utnuk membuat
rencana kerja tahunan. Dengan target pencapaian yang biasanya sudah
ditetapkan dalam jangka waktu tertentu. Dengan semangat untuk mencapai
hasil yang lebih maksimal dari tahun sebelumnya, kita biasanya
mencantumkan rencana sesuai dengan idealisme kita. Yang penting
tercapai dan dialokasikan semaksimal mungkin agar hasil tercapai. Namun
ada hal yang biasanya kita lupa, selain target pekerjaan, sebaiknya
kita juga memberikan prioritas yang seimbang dengan waktu untuk
keluarga. Dan hal inilah yang kemudian saya sebut sebagai bijak dalam
membuat perencanaan selama satu tahun.
Target pencapaian
kinerja tentu menjadi keinginan setiap orang, dan hal ini akan dicapai
jika mendapat dukungan yang cukup. Keluarga menjadi bagian penting dari
suksesnya seseorang. Baik itu keluarga langsung maupun rekan, sahabat
yang mengisi waktu-waktu kita setelah pekerjaan itu sendiri. Dengan
membuat perencanaan yang seimbang dan bijak, hal ini juga menjauhkan
kita dari stress kerja yang sangat mungkin terjadi.
Banyak penelitian telah dihasilkan menyangkut pengaturan waktu seimbang antara pekerjaan dan keluarga sebagai salah satu self help
dalam menghadapi stress kerja. Dengan pengaturan yang seimbang, kita
memiliki modal untuk mengelela stress kerja yang kemudian menjauhkan
diri kita dari burnout. Oleh karena itu, mumpung masih di
awal tahun, marilah kita membuat perencanaan pekerjaan yang seimbang
dan bijak baik antara tuntutan kinerja maupun hubungan dengan keluarga
maupun orang-orang terdekat dengan kita.
*)Tulisan
ini diilhami dari email salah satu rekan kerja di kantor yang
mengingatkan dan mengajak bagi perencana kegiatan untuk bertindak
seimbang antara kebutuhan pekerjaan dan keluarga. Yang kemudian saya
coba ramu kembali dengan kaca mata yang berbeda.
Belum ada Komentar untuk "Perencanaan yang Bijak sebagai Strategi Pencapaian Kinerja dan Hubungan Keluarga secara Proporsional*"
Posting Komentar